Sabtu, 04 Januari 2014

Pengaruh Nilai Tukar Rupiah Dan Suku Bunga Riil Terhadap Cadangan Primer Dan Kredit Untuk Nasabah Bank Mandiri.




BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Permasalahaan yang dihadapi ekonomi dunia dewasa ini semakin pelik.
Melambatnya pertumbuhan ekonomi global sebagai dampak peningkatan harga
komonitas dunia terutama harga minyak dan pangan, diperparah lagi dengan krisis
keuangan hebat yang melanda Amerika Serikat yang mengakibatkan luluhnya industri
keuangan global. Krisis ini akan menyebabkan terjadinya peningkatan inflasi
dibeberapa negara, yang akan diikuti oleh kenaikan suku bunga, dan gejolak nilai tukar.
Mengingat sistem keuangan suatu negara tidak dapat berdiri sendiri, melainkan saling
terkait dan terintegrasi dengan sistem keuangan dinegara lain secara global, maka
guncangan dunia keuangan global ini akan menjadi batu ujian pada kekuatan
perekonomian nasional kedepan. Hal ini mendorong penulis untuk meneliti fenomena
tersebut melalui tesis yang bertitel: Pengaruh Nilai Tukar Rupiah Dan Suku Bunga
Riil Terhadap Cadangan Primer Dan Kredit Untuk Nasabah Bank Mandiri”.
Latar Belakang Penelitian
            Krisis Minyak, Krisis Pangan, Krisis Keuangan Global.
1. Peningkatan Inflasi
2. Gejolak Nilai Tukar
3. Pergerakan Suku Bunga
    Perekonomian Nasional Kedepan, Khususnya Sistem Keuangan.
    Sektor Perbankan, Khususnya Bank Mandiri.
            Literatur empiris yang menguji dampak inflasi terhadap pertumbuhan dan
    kualitas kredit perbankan domestik pernah dilakukan oleh Bank Indonesia (2008). Hasil
    pengujian menunjukan bahwa inflasi secara signifikan mempengaruhi pertumbuhan dan
    kualitas kredit (NPL). Namun, pengaruh inflasi tersebut bersifat tidak langsung karena
    ditansmisikan melalui pertumbuhan ekonomi dengan proxy Industrial Production Index
    (IPI). Selanjutnya dengan memasukkan perkiraan angka IPI, BI rate, nilai tukar dan oil
    price ke depan, hasil simulasi memperlihatkan bahwa setiap kenaikan inflasi sebesar 1%
    akan menurunkan pertumbuhan kredit sekitar 0,12% dan meningkatkan NPL sekitar
    0,02%.

B.Batasan Masalah
            Mengingat begitu luasnya ruang lingkup pada penelitian ini, maka penulis
membatasi permasalahan tersebut pada:
1. Mengingat banyaknya jumlah bank di Indonesia, maka penulis dalam penelitiaan
    ini hanya menggunakan aktiva pada Bank Mandiri sebagai bahan penelitian.
2. Aktiva suatu bank terdiri dari beberapa pos, sehingga penulis akan
    mengelompokan pos-pos pada aktiva tersebut berdasarkan skala prioritas
    penggunaan dana, yaitu:
a. Cadangan primer; terdiri dari kas, penempatan pada Bank Indonesia, giro
    pada bank lain, dan penempatan pada lain.
b. Cadangan sekunder; terdiri dari surat berharga yang dimiliki, dan obligasi
    pemerintah.
c. Kredit untuk nasabah; terdiri dari kredit yang diberikan.
d. Investasi untuk pendapatan; terdiri dari penyertaan.
    Dalam penelitian ini penulis hanya memfokuskan pembahasan pada cadangan
    primer dan kredit untuk nasabah.
3. Sesuatu hal yang tidak mungkin penulis lakukan untuk memasukan semua data
    suku bunga, inflasi, dan kurs rupiah terhadap semua negara, maka dalam
    penelitiaan ini penulis membatasinya dengan menggunakan data suku bunga,
    inflasi, dan kurs rupiah terhadap negara Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang.
4. Data penelitiaan yang digunakan adalah data per-triwulan dari tahun 2000
    sampai dengan tahun 2008, diawali dari triwulan IV tahun 2000 sampai dengan
    triwulan II tahun 2008.
5. Data yang diteliti seluruhnya merupakan data sekunder yang diperoleh dari
    laporan bulanan, triwulan, dan tahunan Bank Indonesia. Data yang dikumpulkan
    berupa data runtun waktu (time series).
6. Alat bantu yang digunakan untuk menganalisa data statistik agar dapat diolah,
    ditampilkan, dan dimanipulasi sehingga dapat menyajikan suatu informasi dalam
    penelitian ini menggunakan peranti lunak atau software SPSS dan EView

C.Perumusan Masalah
            Dalam penelitian ini penulis mencoba merumuskan persoalan dalam bentuk
pertanyaan:
1. Bagaimanakah pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY
    terhadap cadangan primer Bank Mandiri ?
2. Bagaimanakah pengaruh suku bunga riil Indonesia, Amerika Serikat, Inggris,
    dan Jepang terhadap cadangan primer Bank Mandiri ?
3. Bagaimanakah pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY
    terhadap kredit untuk nasabah Bank Mandiri ?
4. Bagaimanakah pengaruh suku bunga riil Indonesia, Amerika Serikat, Inggris,
    dan Jepang terhadap kredit untuk nasabah Bank Mandiri ?

D.Tujuan Penelitian
            Penelitian ini bertujuan untuk:
1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD,
    GBP, dan JPY terhadap cadangan primer Bank Mandiri.
2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh suku bunga riil Indonesia,
    Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang terhadap cadangan primer Bank Mandiri.
3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD,
    GBP, dan JPY terhadap kredit untuk nasabah Bank Mandiri.
4. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh suku bunga riil Indonesia,
    Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang terhadap kredit untuk nasabah Bank
    Mandiri.

E.Kegunaan Penelitian
            Penelitian yang penulis lakukan ini mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi
penulis sendiri, maupun bagi para pembaca atau pihak-pihak lain yang berkepentingan.
1. Manfaat akademis
    Penelitian ini erat hubungannya dengan mata kuliah Manajemen Dana Bank,
    Manajemen Perkreditan, Keuangan Internasional, Institusi Depositori dan Pasar
    Modal, sehingga dengan melakukan penelitian ini diharapkan penulis dan semua
    pihak yang berkepentingan dapat lebih memahaminya.
2. Manfaat dalam implementasi atau praktik.
    Penelitian ini memfokuskan kepada Bank Mandiri sebagai objek penelitian,
    sehingga diharapkan para pengambil kebijakan dalam Bank Mandiri maupun pihakpihak
    lain yang berkepentingan dapat menggunakan hasil penelitian ini sebagai
    bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan.

BAB II. LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS
1.LANDASAN TEORI
            Bagian ini dimaksudkan untuk mengungkapkan kerangka acuan komperhensif mengenai
konsep, prinsip, atau teori yang digunakan sebagai landasan dalam memecahkan masalah yang
dihadapi.
Kerangka acuan disusun berdasarkan kajian berbagai aspek teoretik dan empiris yang terkait dengan permasalahan dan upaya yang akan ditempuh untuk memecahkannya. Uraian-uraian dalam bab ini diharapkan menjadi landasan teoretik mengapa masalah itu perlu dipecahkan.

2.PERUMUSAN HIPOTESIS
            Berdasakan tinjauan pustaka atau kerangka pemikiran diatas, maka penulis
mencoba untuk merumuskan hipotesis yang akan diuji kebenarannya, apakah hasil
penelitian akan menerima atau menolak hipotesis tersebut, sebagai berikut:
H01: Tidak ada pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY terhadap
         cadangan primer Bank Mandiri.
H02: Tidak ada pengaruh suku bunga riil Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan
         Jepang terhadap cadangan primer Bank Mandiri.
H03: Tidak ada pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY terhadap
          kredit untuk nasabah Bank Mandiri.
H04: Tidak ada pengaruh suku bunga riil Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan
         Jepang terhadap kredit untuk nasabah Bank Mandiri.

BAB III
A.TEMPAT JADWAL WAKTU PENELITIAN
(BANK MANDIRI PUSAT JAKARTA)
1. Minggu I: Persiapan.
2. Minggu II – IV: Pengumpulan data, pengolahan dan analisis data secara garis besar.
3.Minggu V – IX: Penyusunan laporan draf, mulai dari BAB I sampai dengan BAB V
4. Minggu X - XII: Laporan akhir

B. METODOLOGI PENELITIAN
Data Penelitian
1. Sumber Data
            Data yang diteliti diperoleh dari Laporan Tahunan Bank Indonesia (LTBI),
    laporan triwulanan Perkembangan Ekonomi Keuangan dan Kerjasama Internasional
   (PEKKI) Bank Indonesia, dan Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan Neraca PT.
    BANK MANDIRI (PERSERO), TBK.
2. Jenis Data
    a. Aktiva Bank Mandiri
        Pos-pos pada aktiva Bank Mandiri merupakan variabel terikat dan dikelompokan berdasarkan skala prioritas penggunaan dana, yaitu:
1. Cadangan primer, terdiri dari kas, penempatan pada Bank Indonesia, giro pada
    bank lain, dan penempatan pada bank lain.
2. Cadangan sekunder, terdiri dari surat berharga yang dimiliki, dan obligasi
    pemerintah.
3. Kredit untuk nasabah, terdiri dari kredit yang diberikan,
4. Investasi untuk pendapatan, terdiri dari penyertaan.
    Dalam hal penelitian ini, penulis hanya fokus kepada cadangan primer dan kredit
    untuk nasabah.
b. Kurs rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY
    Kurs rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY merupakan variabel bebas. USD dan
    GDP merupakan nilai tukar 1 mata uang Amerika Serikat dan Inggris terhadap
    rupiah, sedangkan JPY merupakan nilai tukar 100 mata uang Jepang terhadap
    rupiah.
c. Suku bunga dan inflasi di Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang.
    Suku bunga yang dikeluarkan oleh bank sentral masing-masing negara akan
    dikurangi dengan inflasi pada masing-masing negara sehingga diperoleh suku bunga
    riil. Suku bunga riil di Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang merupakan
    variabel bebas.
3. Tipe Data
    Data yang diteliti merupakan data sekunder yang dikumpulkan berupa data
    runtun waktu (time series). Data-data tersebut diterbitkan secara berkala oleh Bank
    Indonesia dalam bentuk buletin dan laporan triwulan atau tahunan, dengan demikian
    keabsahan data tersebut merupakan tanggung jawab lembaga tersebut.
    Objek Penelitian
    Objek penelitian dalam penulisan ini adalah Bank Mandiri.
    Periode Penelitian
    Data yang digunakan merupakan data triwulanan dari triwulan IV 2000 sampai
    dengan triwulan II 2008.
    Variabel Penelitian dan Model Penelitian
    Variabel Penelitian
    Variabel Keterangan Jenis Notasi
    Y1 Cadangan primer Variabel terikat I YCP
    Y2 Kredit untuk nasabah Variabel terikat II YKUN
    X1 Nilai tukar rupiah terhadap USD Variabel bebas I XUSD
    X2 Nilai tukar rupiah terhadap GBP Variabel bebas II XGBP
    X3 Nilai tukar rupiah terhadap JPY Variabel bebas III XJPY
    X4 Suku bunga riil Indonesia Variabel bebas IV XSBIN
    X5 Suku bunga riil Amerika Serikat Variabel bebas V XSBAS
    X6 Suku bunga riil Inggris Variabel Bebas VI XSBIG
    X7 Suku bunga riil Jepang Variabel bebas VII XBSJP
    Dari tabel diatas maka akan didapat model penelitian sebagai berikut:
 a.YCP = a + bXUSD + bXGBP + bXJPY + bXSBIN + bXSBAS + bXSBIG + bXSBJP + ε
 b.YKUN = a + bXUSD + bXGBP + bXJPY + bXSBIN + bXSBAS + bXSBIG + bXSBJP + ε

C.INSTRUMENT PENELITIAN
Alat Yang Digunakan
            Alat bantu yang digunakan untuk mencari keterkaitan diantara variabel-variabel
tersebut diatas adalah peranti lunak atau software EViews 5.0 dan SPSS 13.0 for
windows. EViews dan SPSS merupakan peranti lunak atau software yang berbasis
windows yang digunakan untuk menganalisa data statistik agar dapat diolah,
ditampilkan, dan dimanipulasi sehingga dapat menyajikan suatu informasi sesuai
kehendak pengguna. Angka 5.0 dan 13.0 merupakan nomor versi dari EViews dan
SPSS.


D.TEKNIK MENGANALISIS DATA
            Untuk mencari keterkaitan antara variabel yang tercakup dalam penelitian ini,
penulis menggunakan analisis regresi linier dengan metode kuadrat terkecil. Analisis
regresi bertujuan untuk mengetahui koefisien korelasi, koefisien determinasi, dan
koefisien regresi. Selanjutnya penulis melakukan pengujian hipotesi yaitu pengujian
hipotesis secara parsial menggunakan t test dan pengujian hipotesis secara simultan
menggunakan F test.
Didalam persamaan regresi linier terdapat perbedaan antara Y hasil observasi
yang diperoleh dari data sampel dengan nilai Y sebenarnya, perbedaan inilah yang
disebut dengan kesalahan pengganggu atau error atau residual. Semakin kecil nilai
kesalahn pengganggu semakin valid nilai Y hasil observasi untuk meramalkan nilai Y
populasi. Beberapa buku melambangkan kesalahan penggangu dengan U dan ada juga
dengan ε. Dengan adanya kesalahan pengganggu tersebut, maka terdapat beberapa
asumsi dalam analisis regresi dengan metode kuadrat terkecil, sehingga estimasi yang
dihasilkan bersifat BLUE. Asumsi-asumsi tersebut diantaranya adalah asumsi
normalitas, asumsi autokorelasi, asumsi homokedastiditas, dan asumsi multikolinieritas. 
RENCANA BIAYA PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian karya ilmiah untuk memenuhi salah satu
syarat guna memperoleh gelar sarjana pada universitas gunadarma, maka semua biaya
penelitian ditanggung oleh penulis.

E. DAFTAR PUSTAKA
1. Jhon Hendri. 2009. “Pengaruh Nilai Tukar Rupiah Dan Suku Bunga Riil Terhadap
Cadangan Primer Dan Kredit Untuk Nasabah Bank Mandiri”. Tesis Universitas
Gunadarma. Jakarta.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar